PW GMPI Jatim Dorong Proses Hukum Trans7, Tuding Jadi Provokator Pemecah Belah Bangsa

Avatar

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:27

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatim Aktual, Surabaya – Ketua Pengurus Wilayah Generasi Muda Pembangunan Indonesia (PW GMPI) Jawa Timur, Holik Ferdiansyah mengecam keras tayangan program “Xpose Uncensored” di Trans7 yang menyinggung Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.

Menurut Holik, tayangan tersebut merupakan pelanggaran etika media dan masuk kategori penistaan terhadap kiai dan Pondok Pesantren.

“Tayangan ini kami sebut sebagai penistaan terhadap kiai dan Pondok Pesantren Lirboyo dan Ponpes yang lain di Indonesia,” kata Holik kepada media.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA :  Kepulauan dan Tantangan Pembangunan : Bappeda Sumenep Gaet Bappenas Untuk Solusi Konkrit

Lebih lanjut, Holik menyebut Pesantren memiliki peran strategis dalam perjalanan bangsa. Dan ini bisa dibuktikan dengan peran kiai dan santri yang ikut berjuang dalam Kemerdekaan.

“Pesantren ini merupakan ruang ilmu, moral, dan spiritual yang menjaga keutuhan bangsa bahkan sebelum Orde Baru hingga sekarang,” jelas dia.

BACA JUGA :  Penarikan PPL IAI At-Taqwa Bondowoso Di SMAN 1 Sukosari, Penuh Apresiasi dan Kesan Mendalam

“Untuk itu kami PW GMPI Jatim mendorong ada proses hukum. Agar peristiwa serupa tidak terulang kembali. Hal ini juga menjadi pelajaran untuk seluruh media agar bertindak lebih hati-hati dan profesional,” pungkasnya.

Diketahui, melalui program Xpose Uncensored, Trans7 menayangkan video yang menampilkan para santri dan jamaah sedang menyalami kiai yang sedang duduk. Ada pula potongan video yang memperlihatkan seorang kiai yang sedang turun dari mobil.

BACA JUGA :  Lahirnya IWOI Tulungagung, Singgung Korupsi Perlu Pencegahan Tidak Hanya Penindakan.

Narasi suara dari video itu menyebutkan bahwa santri rela ngesot demi menyalami dan memberikan amplop kepada kiai. Menurut narator, kiai yang sudah kaya seharusnya yang memberikan amplop kepada santri. Cuplikan tayangan program itu mendapatkan reaksi keras dari beragam pihak. Para netizen lantas menyerukan boikot kepada Trans7.

Follow WhatsApp Channel jatimaktual.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Laskar Lampung Nilai Penolakan Proyek Jalan Waynipah–Tampang Tua Tidak Berpihak pada Rakyat
KGB Bondowoso Desak KPI dan Komdigi Cabut Izin Trans7 Usai Tayangan Xpose Lecehkan Dunia Pesantren
PWI Pusat Tegaskan Kepemimpinan Kesit Budi Handoyo di PWI DKI Jakarta
Dana Rp300 Juta untuk Himpaudi Disebut Ada, Tapi Jejaknya Tak Pernah Muncul
IKMM Dukung Acara Maulid Nabi SAW dan Silaturahmi Masyarakat Madura Jabodetabek Bersama Haji Her
DEMA IAI At-Taqwa Bondowoso Dialog Pelayanan Publik Bersama POLRES Bondowoso dan Rektor
Kecam Trans7 Soal Tayangan yang Dinilai Lecehkan Kiai dan Budaya Santri, Ketum Mahasantri: KPI Harus Sanksi Tegas
Janji Umroh Color Run Belum Terwujud, Publik Tagih Komitmen Pemerintah Kabupaten Tanggamus

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 22:51

Laskar Lampung Nilai Penolakan Proyek Jalan Waynipah–Tampang Tua Tidak Berpihak pada Rakyat

Rabu, 15 Oktober 2025 - 20:55

KGB Bondowoso Desak KPI dan Komdigi Cabut Izin Trans7 Usai Tayangan Xpose Lecehkan Dunia Pesantren

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:34

PWI Pusat Tegaskan Kepemimpinan Kesit Budi Handoyo di PWI DKI Jakarta

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:50

Dana Rp300 Juta untuk Himpaudi Disebut Ada, Tapi Jejaknya Tak Pernah Muncul

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:45

IKMM Dukung Acara Maulid Nabi SAW dan Silaturahmi Masyarakat Madura Jabodetabek Bersama Haji Her

Berita Terbaru