Jatim Aktual, Muratara – 4 November 2025- Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Sumatera Selatan (HMS), Lensa Sakban, mendesak Kapolres Muratara untuk segera mengusut tuntas kasus tambang emas ilegal di wilayah Muratara. Menurut Lensa Sakban, kasus ini telah merusak lingkungan dan menimbulkan keresahan di masyarakat.
“Kasus tambang emas ilegal di Muratara harus segera ditangani secara serius. Kami mendesak Kapolres Muratara untuk mengusut tuntas kasus ini dan membawa pelaku ke jeruji besi” ujar Lensa Sakban.
Lensa Sakban mendesak Kapolres Muratara untuk mengambil tindakan tegas terhadap pelaku tambang emas ilegal. “Jika Polres Muratara tidak mampu mengusut tuntas kasus ini dan mengungkap dalang di baliknya, sebaiknya Kapolres Muratara mundur dari jabatannya karena telah gagal menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Karena negara hukum tidak ada yang kebal hukum, maka Kapolres Muratara harus bertindak tegas dan profesional dalam menangani kasus ini, tanpa pandang bulu atau membeda-bedakan,” lanjut Lensa Sakban.
Lensa menuntut transparansi dan keadilan dalam penanganan kasus ini, serta meminta Polda Sumatera Selatan untuk mengawasi langsung proses penyelidikan. “Kami berharap Polda Sumatera Selatan dapat mengawasi langsung proses penyelidikan ini agar tidak ada lagi oknum yang melindungi pelaku,” tambah Lensa Sakban.
“Jika Polres Muratara dan Polda Sumatera Selatan tidak mampu mengungkap pelaku penambang emas ilegal ini, maka kami akan melakukan aksi besar-besaran di Mabes Polri untuk menuntut keadilan dan meminta intervensi langsung dari pihak kepolisian pusat,” ancam Lensa Sakban.
Lensa Sakban juga mengingatkan bahwa tambang ilegal melanggar Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Undang-undang (UU) Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba).
Kami tidak akan tinggal diam melihat kasus ini terus berlanjut. Kami akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas.Tutup Lensa Sakban











