Hukum

Duga Demi Menutupi Korupsi Di BPTD Kelas II Jatim, Dirjen Perhubungan Darat Siapkan Draft Mutasi Pejabat BPTD

Avatar
×

Duga Demi Menutupi Korupsi Di BPTD Kelas II Jatim, Dirjen Perhubungan Darat Siapkan Draft Mutasi Pejabat BPTD

Sebarkan artikel ini
Ketua KCB Jawa Timur, Holik Ferdiansyah, usai menggelar aksi demonstrasi pertama di Kantor BPTD Kelas II Jawa timur

Jatim Aktual, Surabaya – Dugaan tindak pidana korupsi pada penerbitan Surat Registrasi Uji Tipe (SRUT) yang disinyalir melibatkan pihak BPTD Kelas II Jatim rupanya belum rampung.

Pengurus Wilayah Komunitas Cinta Bangsa Jawa timur yang sedari awal menyoroti adanya permainan dalam penerbitan SRUT tersebut akan kembali menggelar aksi unjuk rasa di Kantor BPTD Kelas II Jatim, Surabaya pada Senin (21/4/2025) depan. Kabar akan adanya aksi lanjutan dari KCB Jawa timur diterima oleh tim media melalui selebaran di WhatApp Group dan konfirmasi langsung dari ketua KCB Jawa timur, Holik Ferdiansyah.

“Ini aksi lanjutan dari aksi kemaren terkait indikasi kecurangan dalam penerbitan SRUT oleh BPTD Kelas II Jatim”, kata Holik Ferdiansyah, Jumat (18/4/2025).

Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jakarta tersebut menuturkan adanya beberapa pihak di luar BPTD Kelas II Jatim yang terlibat di dalamnya.

“Kalau BPTD dan Karoseri yang bermasalah sudah bisa dibilang dalangnya. Hasil penelusuran kami lainnya mengungkapkan adanya peranan dari pihak pejabat Direktorat Jenderal Perhubungan Darat”, tuturnya.

Dirinya menyebutkan ada empat nama dengan jabatan yang berbeda dari Dirjen Perhubungan Darat yang disinyalir terlibat dalam manipulasi SRUT. Saat ditanya lebih jauh terkait nama-nama tersebut, Holik menjawab akan dipublish saat aksi demonstrasi berlanjut.

“Nama-namanya sudah ada di kami, bukan hanya itu, foto-fotonya juga sudah ada, bahkan sudah berbentuk poster. Nanti pas Hari-H teman-teman bisa cek langsung fotonya. Dia siapa, jabatannya apa dan perannnya seperti apa”, jawab Holik

Dirinya menuding ada upaya dari Dirjen Perhubungan Darat dan Kemenhub dalam menutupi dugaan korupsi di BPTD Kelas II Jawa timur.

“Ini yang perlu dicatat sama teman-teman media, ada kabar kalau Kabalai (MT) dan Kasi Sarana (FNA) BPTD Kelas II Jatim mau dimutasi. Bahkan draft mutasi keduanya sudah selesai. Nah, jika mutasi ini benar dilakukan saat adanya indikasi kasus manipulasi SRUT yang mencuat ke publik, benar bahwa memang ada upaya dari pihak Dirjen Perhubungan Darat atau dari Kemenhub sendiri untuk menutupi kasus tersebut. Bahkan orang yang diyakini menurut publik adalah dalangnya mau dimutasi”, Tegasnya.

Aksi demonstrasi yang akan dilaksanakan Senin depan baginya adalah upaya agar kasus manipulasi SRUT di BPTD Kelas II Jatim selalu menjadi perhatian publik.

“Makanya saya berharap teman-teman media sebagai patrner utama terus melakukan update terkait kasus ini, jangan sampai hilang begitu saja, apalagi jika benar nanti pejabat yang disinyalir terlibat dipindah tugaskan”. Tutupnya.