Jatim Aktual, Tulungagung – Pemerintah Desa/Kecamatan Campurdarat mengadakan Karnaval Seni dan Budaya dalam memperingati HUT RI Ke-79, Sabtu (14/9/2024) siang.
Warga masyarakat Desa Campurdarat sangat antusias dengan diadakannya Karnaval Seni dan Budaya kali ini, terbukti bisa di lihat dengan ribuan warga masyarakat desa yang mengikuti kegiatan tersebut sebagai penghormatan kepada para pejuang yang telah gugur memerdekakan Indonesia.
Kegiatan ini di hadiri oleh jajaran Forkompicam, Camat Campurdarat, Kapolsek, Danramil, Kepala Desa Campurdarat Jalal, segenap perangkat desa dan lembaga desa Campurdarat.
Jalal selaku Kepala Desa Campurdarat saat diminta klarifikasi awak media jatimaktual.com mengatakan, karnaval ini merupakan serangkaian agenda kegiatan PHBN Desa Campurdarat.
“Agenda dalam memperingati hari ulang tahun Republik Indonesia ke-79, sebelumnya kegiatan karnaval ini digelar karnaval tingkat TK, SD, SMP dilanjut karnaval tingkat umum seperti saat ini,” ucap Jalal.
Lebih lanjut menurut Jalal, selain kegiatan karnaval, juga diadakan pameran produk-produk UMKM yang ada di Desa Campurdarat.
“Kegiatan karnaval ini di ikuti sebanyak 5 dusun total ada 55 group atau kelompok. Harapan kedepan semoga dengan kegiatan ini masyarakat lebih terjalin tali silaturahmi, lebih kompak.” Ujarnya.
Senada dengan Jalal, menurut Imam Machfudin yakni warga Desa Campurdarat memberikan apresiasinya kepada masyarakat Desa Campurdarat yang sudah memberikan hiburan dan tontonan kepada masyarakat kabupaten Tulungagung dengan sebuah kemasan hiburan yang sangat menarik.
“Karnaval Desa Campurdarat berisi dengan tontonan yang mendidik, dengan menampilkan sebuah tontonan kesenian yang apik dan tampilan pakaian budaya adat, selain itu juga ada tarian kolosal dan tampilan fragmen dongen tempo dulu,” kata Imam Machfudin yang merupakan Bos dari Bintang Antik Sejahtera Onyx Campurdarat.
Lanjut ia mengatakan, karnaval Desa Campurdarat membatasi untuk sound audio maksimal 4 sap, tidak boleh melebihi aturan yang sudah di buat.
‘kita tidak menampilkan sound horeg, agar dapat memberikan suatu kenyamanan, dan lebih terfokus sama tontonan yang sejuk untuk dilihat, tidak bising di telinga dan sakit di dada,” pungkasnya.(Sug)
